Review Film – Sakra (2023)

Sakra hadir untuk memuaskan para pecinta kasi para pendekar kung fu China

Film dunia kungfu persilatan dari negeri China kembali lagi. Film berjudul Sakra yang disutradarai oleh pemeran utamanya yaitu Donnie Yen, sudah menghiasi layar bioskop awal tahun 2023. Beberapa platform streaming pun sudah dapat memutar film action ini. Bergenre action, film ini akan bawa kita ke nostalgia jaman para pendekar kungfu dengan segala jurus mengerikannya. 

Berjudul asli Tiānlóng bā bù zhī qiáo fēng chuán, di mana film ini diadaptasi dari novel “Demi-Gods and Semi-Devils” karya Jin Young. Novel klasik bergenre heroes china yang menggunakan material art. Berkisah Qiao Feng yang diperankan Donnie Yen, dari kecil dirinya ikut ke kelompok penjelajah dan dibesarkan untuk tumbuh kuat dan sebagai petarung. Suatu saat, Qiao Feng dikhianati kelompoknya karena dituduh membunuh ketuanya Ma Dayuan.  

Sakra (2023)
Donnie Yen sebagai Qiao Feng – Sakra (2023) | © Mandarin Motion Pictures

Tapi film yang berdurasi 2 jam 10 menit ini, gak cuma nampilin 1 – 2 pertarungan, banyak pertarungan kungfu dengan jurus-jurus maut memanjakan mata. Para pendekar menunjukan semuanya, dari senjata yang berbagai macam, sampai jurus andalan para leluhur. Setiap fraksi dan kelompok pasti mempunyai jurus andalan mereka.

Sang tokoh Qiao Feng dituduh namun tetap berjuang

Qiao Feng pun pergi meninggalkan kelompoknya, untuk menghormati peraturan bahwa penghianat harus dihukum. Di sini cerita semakin complicated. Melihat dari kostum dan cara hidup para pendekar kerajaan, mungkin ini berlatar sekitar zaman kerajaan. Dinasti Song selalu disebut dalam film ini.

Sakra (2023)
Qiao Fin action – Sakra (2023) | © Mandarin Motion Pictures

Cerita film nya kolosal, banyak fraksi-fraksi kerajaan yang bersekutu atau berseteru. Namanya juga kerajaan yang ga begitu jelas luasannya, jadi Qiao Feng ujung-ujungnya bertemu salah satu dari mereka. Qiao Feng yang sedang dalam buruan para pendekar, dirinya malah bertemu Azhu yang diperankan Chen Yugi.

Azhu berniat mencuri kitab Yijin Jing dari Shaolin, namun lagi-lagi Qiao Feng yang dituduh membunuh Xuanzu, salah satu tetua di Shaolin. Makin complicated dah tuh nasib si Qiao Feng, yang akhirnya jadi incaran koalisi para pendekar kungfu. Agak aneh sih, pertemuan singkat dengan Azhu, Qiao Feng menolong Azhu karena sempat terluka.

Azhu sosok kunci pengubah Qiao Feng

Qiao Feng tidak dapat menyembuhkan Azhu seorang diri, dirinya akhirnya terpaksa datang ke tempat perkumpulan pendekar, demi memohon pertolongan untuk Azhu yang terkena jurus mematikan.

Sakra (2023)
Chen Yugi sebagai Azhu – Sakra (2023) | © Mandarin Motion Pictures

Tempat tersebut sedang berlangsung rapat untuk memburu Qiao Feng yang sudah keterlaluan. Fitnah terhadap dirinya semakin menjadi. Makin seru makin tegang, mau gak mau Qiao Feng melawan banyak pendekar di sana.

Baku hantam ala pendekar sakti, segala jurus keluar, tapi gak kaya pendekar di Indosiar. Tapi terlihat sangat tidak imbang, satu lawan banyak, hampir meruntuhkan bangunan kerajaan demi Azhu. Qiao Feng sang tokoh utama akhirnya tidak membuat dirinya selalu menang. 

Dari sini film mulai menurun, karena Qiao Feng kalah dan di bawa kabur. Semua pertarungan dengan motif balas dendam terus bertaburan. Agak aneh, tapi karena kita dibawa dalam POV Qiao Feng, semua terlihat begitu lancar, walau dengan halangan dan lagi-lagi fitnah. Fitnah dan pengkhianatan bertaburan. Semua berakhir monoton tanpa eksplorasi mendalam tiap latar.

Sakra (2023)
Qiao Feng di kuda – Sakra (2023) | © Mandarin Motion Pictures

Memang mungkin adaptasi novel hero material art ini hanya menunjukkan kesaktian Qiao Feng, bisa menghadapi tempaan apapun. Tapi di sini, cerita berputar menjadi sisi Qiao Feng yang lemah terhadap Azhu. Azhu jadi sosok kunci untuk Qiao Feng terus berjuang hingga akhir tanpa mencari bukti bahwa dirinya di fitnah. Awal premis yang meyakinkan, dirinya malah terus melawan orang yang ingin melawannya.

Pertarungan Qiao Feng membuat mata tak berpaling

Qiao Feng terus bertarung, bahkan lebih banyak membunuh mantan kelompoknya. Semua jurus yang keluar memang seru, apalagi didukung dengan visual ala kerajaan China zaman dulu. Jika kalian pernah melihat petualangan Kera Sakti mengambil Kitab Suci ke Barat, pertarungan di film Sakra ini akan seperti itu. Walau tidak ada siluman dalam sini. Sakra menonjolkan ciri khas kungfu China dengan detail.

Sakra (2023)
Donnie Yen sebagai Qiao Feng – Sakra (2023) | © Mandarin Motion Pictures

Senjata dan kostum sangat mewakili beberapa fraksi dan kelompok. Dengan senjata tradisional khas mereka, jurus yang berbeda sangat meningkatkan adrenalin dalam pertarungan mereka. Pertarungan kebanyakan terdapat pada megahnya tempat kerajaan, tak banyak pertarungan outdoor yang melibatkan alam.

Logo Apple TV


Movie Info

Scroll to Top