Menjelang Ajal teror Jin Penglaris yang mengerikan
Hadrah Daeng Ratu kembali lagi dengan film horor berjudul Menjelang Ajal yang telah rilis pada 30 April 2024. Kisahnya mengikuti pesugihan yang dijalani seorang pemilik warung nasi.
Film produksi Rapi Films ini dibintangi oleh Shareefa Daanish sebagai Sekar, Caitlin Halderman sebagai Ratna, Daffa Wardhana sebagai Dani, Shakeel Fauzi Aisy sebagai Dodi, Ruth Marini sebagai Rodiah, dan Michael Olindo sebagai Bram.
Ceritanya berfokus pada Sekar (Shareefa Daanish), orang tua tunggal yang menghidupi ketiga anaknya dengan membuka warung makan. Masalah muncul ketika belakangan ini masakannya selalu basi saat dihidangkan.
Sekar pun pergi ke Mak Ambar (Dewi Pakis), dukun yang membantunya saat memasang penglaris dulu. Sayangnya, dukun tersebut sudah meninggal dengan keadaan mengenaskan. Sejak itu, Sekar mendapat teror mengerikan dari jin penglaris yang menuntut nyawa hingga merasuki dirinya setiap malam.
Ketiga anaknya pun berusaha untuk menyelamatkan nyawa sang ibu, namun justru ancaman tersebut juga menyerang mereka. Berhasilkah Dani, Ratna, dan Dodi membantu ibunya lolos dari teror sang jin penglaris?
Premis yang relate, namun naskahnya cenderung lemah
Mengambil kisah pemilik warung makan yang menggunakan jin penglaris, tentu saja hal tersebut sudah menjadi rahasia umum di Indonesia. Tidak sedikit para pelaku usaha memakai penglaris agar dagangan mereka ramai.
Film ini pun menceritakan dengan gamblang bagaimana dampak dari jin penglaris jika sang pemilik melanggar aturan yang diberikan.
Memang sedari awal tidak diperlihatkan ramainya warung makan milik Sekar, namun hal itu tak menjadi masalah atau kekurangan. Sebab sang sutradara memang ingin menunjukkan apa akibat yang diterima jika pemilik warung makan diserang balik oleh jin penglaris.
Sayangnya, naskahnya cenderung lemah. Tidak diperlihatkan dengan detail mengapa jin penglaris tersebut menyerang balik sang pemilik warung. Ada beberapa plot hole yang sebenarnya mengganggu, tapi tidak sampai kehilangan minat untuk menyaksikan filmnya sampai akhir.
Selain itu, formula yang diberikan Menjelang Ajal cukup monoton. Tidak ada yang spesial, Hadrah Daeng Ratu juha tak meninggalkan ciri khasnya dalam film ini. Seperti saat adegan kerasukan sampai kayang dan kehadiran pocong di kuburan.
Penempatan jumpscare juga mudah ditebak dan tentu saja kehadirannya diiringi skoring yang menggelegar. Dijamin penonton bakal terkaget-kaget.
Akting Shareefa Daanish yang memukau
Kepiawaian Shareefa Daanish dalam memerankan karakter Sekar memang patut dipuji. Dia mampu memberikan penampilan yang memukau. Bahkan tanpa riasan seram pun ekspresi wajahnya sudah menakutkan.
Kehadiran Shareefa menjadi satu yang menarik dari film ini. Penggemar film horor tentu tak mau melewatkan penampilannya yang selalu berhasil menjiwai setiap karakter yang dimainkan.
Chemistry bersama ketiga anaknya pun berhasil tampil dengan hangat. Sekali lagi, selain menakutkan, Shareefa mampu memerankan karakter seorang ibu yang berusaha menghidupi ketiga anaknya sendirian.
Pemeran pendukung lainnya juga secara solid memberikan penampilan yang bagus. Jangan lupakan kehadiran aktor cilik Shakeel Fauzi Aisy yang sukses memerankan karakter Dodi dengan baik.
Set produksi yang apik
Rapi Films secara konsisten mampu memberikan tingkatan yang signifikan tentang set produksi setiap film-filmnya. Begitu pula dengan film Menjelang Ajal.
Mulai dari penggunaan tata rias yang sukses bikin penonton bergidik, sudut pengambilan gambar yang sering menggunakan teknik close-up terutama ketika Sekar sedang kerasukan.
Elemen lainnya yang menarik perhatian adalah set lokasi rumah makan milik Sekar. Makanan basi diperlihatkan dengan detail bagaimana kondisinya, lalu teror yang ditampilkan satu persatu pun diambil melalui sudut pengambilan yang variatif.
Secara keseluruhan, Menjelang Ajal mampu memberikan teror mengerikan lewat jin penglaris yang berbalik menyerang penggunanya. Meskipun formula horornya terbilang monoton, namun film ini masih menghantarkan rasa takut dan ngeri ke penonton.
